(Ketika kamu tak disini)
Entah hingga detik ke berapa di kepalaku ini,
Yang selalu
menjeritkan namamu,
Memintamu
datang.
Entah berapa ribu rintik hujan lagi
yang turun dari mataku dan membasahi pipi ini.
Mengharapkanmu
ada.
Mengapa
bosan tak pernah menjemputmu pulang dalam pikiranku,
Mengapa aku
selalu memikirkanmu?
Mengapa
sedalam itu,
Tiada kata lagi yang lebih mampu
mengungkapkan perasaan ini, bahwa aku merindukanmu disetiap saatku
Pilu ketika
aku merasa bahwa
Rindu ini sendiri
Rindu milikku
Rindu yang entah akan berlabuh
dimana
Rindu ini akan bagaimana
Sadarlah
ketika aku se-sayang ini, ketika aku
sangat mengharapkan kau kembali.
Maka Kembalilah
Kembalilah
kepada hati ini
Seperti
cinta yang selalu kau ungkapkan padaku, di setiap harinya.
tertuju untukmu,
pemilik hati ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar