Jumat, 17 Mei 2013

Tanpa Jawab

Menyapa mu dalam ribuan mimpi ku,
Menyapa mu dalam halusinasi fikir ku,
Menyapa mu dalam semu mata batin ku.

Malaikat yang tak pernah luput dalam pengertiannya,
Malaikat yang selalu menjadikan ku bintang hatinya,
Malaikat yang berani mengorbankan apapun demi diriku.

Rindu yang tak pernah aku gapai,
Rindu yang selalu terabaikan,
Rindu yang menjadikan penyesalan,
Rindu yang tak pernah luput dari tetesan air mata.

seseorang tolong bawa aku pergi,agar aku bisa melupakannya

Melupakan hari-hari bersama nya,
Melupakan bayang semu rupa nya,
Melupakan mimpi indah dengan nya,
Melupakan kenangan manis bersama nya,
Melupakan tawa haru dengan nya,
Melupakan setiap detik dering pesan nya,
Melupakan janji-janji yang ia beri,
Melupakan senyuman yang dilengkung nya,
Melupakan kebaikan yang berarti dalam setiap hariku,
Melupakan setiap tengah malam yang ditemani nya,
Melupakan cintanya yang tulus,
Melupakan sosok yang tak pernah absen dalam hidupku.

Haruskah itu?

Hatiku bergeming mengikuti sinar lampu yang semakin hari kian meredup karna kepergianmu

Lalu

Haruskah rasa sakit menyergap batinku?
Haruskah rasa saki menyergap jiwaku?
Haruskah rasa sakit menyergap hatiku?

Haruskah rasa sakit menyergap akal fikirku?
Haruskah rasa sakit itu menusuk jantungku?

aku tak mampu menjawabnya...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar